Artikel Bimbingan Konseling "Biasakan melihat Kondisi Dan Situasi Anak"
KAMI MENYEDIAKAN KUMPULAN PTBK DAN ADMINISTRASI BK MURAH
HUBUNGI KAMI DI 081222940294
Saat kita menginginkan suatu kepada anak,perhatikan apa yang di lakukan anak.Tunda keinginan untuk berbicaranya hingga ia tidakk terganggu dalam konsentrasinya.
Jisituasi anak memungkinkan untuk di ajak bicara dan menyatakan keinginan dan kebutuhan kita kepanya.
Mulailah dengaan membicarakan suatu isyarat bahwa kita tidak mengajak bicara dengannya.Dengan perhatian sebagaimana tersebut anakpun akan mengerti sehinggga pda suatu saat apabila ia menginginkan dan membutuhkan sesuatu kepada orang lain maka akan melihat dan memperhatikan apa yang sedang orang tuanya lakukan ia akan menungu sampai kondisi orang tuanya memungkinkan untuk memenuhi kebutuhanny.
Seperti apa bila anak sadang bermain atau berkomunikasi dengan temanya sedang kita ingin berbicara dengannya,menunggu sesaat sampai ada kesempatan untuk berbicara setelah itu baru kita berbicara.Contoh ini akan dilakukan,sewaktu kita akannn bicara dengan orang lain,di mana anak akan menunggu sampai kesempatan ada baru ia akan melakukan keinginannya.Setelah itu masuk dalam kondisinya terlebih dahulu kemudia alihkan perhatian dn konsentrasinya pada keinginan dan kebutuhan kita padanya.
Misalnya anak yang lagi asik nonton tv,masuk kedalam konsentrasinya dengan mengomemtari film tersebut saat anak sudah dapat menerima kita bersama kemudian ajak dan arahkan kepada kebutuhan dan keinginan kita.
Menerima Apa Yang Semua Lakukan
Dengan menatap wajahnya sewaktu akan bertannya atau memanggil kita.
Menatap wajah penuh dengan perhatian akan menunjukan bahwa kita benar-benar memberikan keyakinan kepada anak adanya penerimaan (anak merasa di terima oleh orang tuannya).
Pada masa anak membutuhkan perhatian akan menunjukkan bahwa kita akan menjadi rasa senang apabila sesuatu harapan dan keinginannya mendapat perhatian dari orang tuannya.
Perhatikan apa yang di berikan kepada nak merupakan suatu keyakianan anak bahwa ia merasa berada dalam lingkungannya.
Anak yang di terima dalam keluarga akan merasa dirinnya nyaman dan aman dari segala pikiran dan perasaanya.
Oleh karena itu memberikan kesempatan untuk anak mengekplorasi keterampilannya merupakan salah satu bentuk penerimaan.Begitu juga kurangnya larangan yang di tujukan pada dirinya.Memberikan kebebasan untuk melakukan apa yang di lakukan pada yang di inginkan dan kebutuhan baik itu prilaku,emosi maupun perkataanya ,merupakan suatu bentuk penerimaan orang tua pada dirinya.
Bukan berarti mem berikan kebebasan sekehendaknya,melainkan adanya arahan sesuai dengan perkembangannya.
Melihat dan merasakan apa yang di lakukan orang tua apa yang diminginkannya,maka anak juga akan mencontoh memberikan memberikan pada orang tuanya.
misalnya apa bila ada tamu yang datang anak berusaha memberikan kesempatan pada orang tuanya untuk membincang- bincang tamunya tanpa adanya gangguan dari anak tersebut.
No comments:
Post a Comment