Strategi Pemecahan Masalah Pembelajaran Di Psikologi
KAMI MENYEDIAKAN KUMPULAN PTBK DAN ADMINISTRASI BK MURAH
HUBUNGI KAMI DI 081222940294
Pemecahan masalah ada yang diselesaikan dengan baik dan ada pula yang buruk. Pemecahan masalah yang diselesaikan densgan baik akan diberikan rumusan tersendiri. Setelah itu diberikan beberapa model pemecahan. Dan terakhir pembahasan akan ditutup dengan strategi belajar. Melalui artikel ini diharapkan mampus memahami dan menjelaskan pemecahan masalah dan strategi belajar.
PROBLEM SOLVING DAN STRATEGI BELAJAR
1. Problem Solving
Pemecahan masalah menurut Santrock (2007) adalah mencari cara yang tepat untuk mencapai suatu tujuan. Contohnya, membuat makalah.
baca juga: Anak Berkebutuhan Khusus (Pelajar-Pelajar yang Luar Biasa)
1.1. Masalah Dirumuskan dengan Baik dan Dirumuskan dengan Buruk
Para ahli di dalam menemukan pemecahan masalah mereka membedakan antara masalah yang dirumuskan dengan baik dan dirumuskan dengan buruk (Eysenck & Keane; Simon, dalam Eggen & Kauchack, 2004). Masalah dirumuskan dengan baik hanya memiliki satu solusi perbaikan dengan menggunakan metode tertentu untuk menemukannya, sedangkan masalah yang dirumuskan dengan buruk jika memiliki lebih dari satu solusi, dan tujuan yang ambigue (tidak jelas), dan strateginya secara umum tidak disepakati untuk memberikan solusi.
Sebagaimana kita ketahui pada siswa, mereka tidak memiliki pemecahan masalah yang bagus, dan membantu mereka untuk menjadi seorang pemecah masalah yang lebih baik adalah satu tantangan terbesar dari sisi guru. Dalam upaya untuk memecahkan masalah, maka kita dapat membantu siswa memahami suatu model pemecahan masalah yang dapat di terapkan di dalam berbagai domain
1.2. Model Pemecahan Malasah
Para ahli menyatakan bahwa di dalam domain spesifik (seperti geometri, English, atau sejarah) pendekatan umum untuk memecahkan masalah dapat memperbaiki kemampuan memecahkan masalah.
Para ahli di dalam menemukan pemecahan masalah mereka membedakan antara masalah yang dirumuskan dengan baik dan dirumuskan dengan buruk (Eysenck & Keane; Simon, dalam Eggen & Kauchack, 2004). Masalah dirumuskan dengan baik hanya memiliki satu solusi perbaikan dengan menggunakan metode tertentu untuk menemukannya, sedangkan masalah yang dirumuskan dengan buruk jika memiliki lebih dari satu solusi, dan tujuan yang ambigue (tidak jelas), dan strateginya secara umum tidak disepakati untuk memberikan solusi.
Sebagaimana kita ketahui pada siswa, mereka tidak memiliki pemecahan masalah yang bagus, dan membantu mereka untuk menjadi seorang pemecah masalah yang lebih baik adalah satu tantangan terbesar dari sisi guru. Dalam upaya untuk memecahkan masalah, maka kita dapat membantu siswa memahami suatu model pemecahan masalah yang dapat di terapkan di dalam berbagai domain
1.2. Model Pemecahan Malasah
Para ahli menyatakan bahwa di dalam domain spesifik (seperti geometri, English, atau sejarah) pendekatan umum untuk memecahkan masalah dapat memperbaiki kemampuan memecahkan masalah.
No comments:
Post a Comment